Skip to main content

Lepas Jalan Santai BUMN, Pj Bupati Abdya Minta Dibuka Lagi Jalur Penerbangan ke Jakarta

“Pertanyaan mereka adalah bisa tidak kami pulang sore – pergi pagi? Saya sulit menjawab. Oleh karena itu, sekali lagi kami mohon agar BUMN dapat membuka kembali jalur rute penerbangan ini, meskipun titiknya di Bandara Nagan Raya,” pinta Pj Bupati Abdya, Darmansah.

Blangpidie – Pj Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), H. Darmansah, melepas peserta acara jalan santai sehat bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di alun-alun Kantor Bupati setempat, Minggu (19/2/2023).

Dalam acara tersebut, Pj Bupati Darmansah didampingi oleh unsur Forkopimkab serta pihak manajemen BUMN se Abdya.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Darmansah mengirimkan salam kepada Menteri BUMN, Erick Thohir, dan berharap agar diberikan kesehatan yang baik serta dapat terus memimpin BUMN Indonesia ke arah yang lebih baik.

Darmansah juga menyampaikan rasa terimakasihnya atas kehadiran warga Abdya yang merasa senang dapat ikut jalan santai, dan berharap acara serupa dapat diadakan pada tahun-tahun berikutnya.

Selain itu, Darmansah juga meminta kepada Kementerian BUMN untuk membuka kembali penerbangan pesawat, baik Garuda maupun Citilink di Bandara Cut Nyak Dhien Kabupaten Nagan Raya dengan tujuan untuk memangkas waktu perjalanan masyarakat ke Jakarta atau sebaliknya ke daerah-daerah lain.

Menurutnya, perjalanan ke Jakarta memerlukan waktu yang lama, karena harus melalui Banda Aceh atau Medan dengan jarak yang ditempuh masyarakat cukup jauh.

“Masyarakat Aceh Selatan, Abdya, Aceh Jaya dan Aceh Barat, serta kami Forkopimkab yang ingin berpergian ke Jakarta memerlukan waktu lama, sebab harus berangkat ke Banda Aceh dulu dengan jarak tempuh 7 – 8 jam kalau, sementara jika ke Medan jarak tempuhnya sampai 9 -12 jam,” jelas Darmansah.

Ia bahkan menambahkan, pada saat mencari investor dari luar pun pertanyaan pertama yang ditanyakan oleh para investor tersebut adalah mengenai lamanya waktu perjalanan yang ditempuh ke Abdya.

“Pertanyaan mereka adalah bisa tidak kami pulang sore – pergi pagi? Saya sulit menjawab. Oleh karena itu, sekali lagi kami mohon agar BUMN dapat membuka kembali jalur rute penerbangan ini, meskipun titiknya di Bandara Nagan Raya,” pinta Pj Bupati Abdya, Darmansah.

Pantauan AcehglobalNews, ribuan peserta jalan santai bersama BUMN ini berjalan dengan rute berputar mulai dari alun-alun Kantor Bupati Abdya, kemudian melewati Polres dan kembali ke kompleks perkantoran Abdya dari jalan nasional dengan dua jalur. (*)

Editor : Salman

Artikel Lepas Jalan Santai BUMN, Pj Bupati Abdya Minta Dibuka Lagi Jalur Penerbangan ke Jakarta pertama kali tampil pada Aceh Global News.



source https://www.acehglobalnews.com/olahraga/lepas-jalan-santai-bumn-pj-bupati-abdya-minta-dibuka-lagi-jalur-penerbangan-ke-jakarta/

Comments

Popular posts from this blog

Cot Jeurat Raih Juara I Posyandu Terbaik Tingkat Kecamatan

“Alhamdulillah jumlah pengunjung posyandu semakin meningkat, rata-rata diatas 60 orang setiap bulannya,” sebut Syarifuddin. Blangpidie – Posyandu Desa Cot Jeurat, meraih juara I Posyandu terbaik Tahun 2022 di tingkat Puskesmas Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Penghargaan posyandu terbaik itu berupa piagam penghargaan yang diserahkan kepada Pemerintah Desa Cot Jeurat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 pada 15 Desember 2022 lalu. Keuchik Gampong (Kades) Cot Jeurat, Syarifuddin menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak Puskesmas yang telah memilih desanya sebagai penyelenggara kegiatan posyandu terbaik di Kecamatan Blangpidie. [Foto] Suasana kegiatan posyandu desa Cot Jeurat, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Jum’at (17/2/2023). (AcehGlobalNews/SALMAN) “Saya juga mengucapkan terimakasih kepada para Kader Posyandu dan PKK atas prestasi ini, semoga kita terus saling bahu membahu, berkerjasama menyukseskan kegiatan posyandu di desa agar menjad...

Kemenko Polhukam Inisiasi Pertemuan Pemerintah Aceh dan Sumut Finalkan Status Empat Pulau

DENPASAR, AcehGlobalNews — Pemerintah Aceh Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi dalam Rangka Pembahasan Permasalahan Status Kepemilikan Empat Pulau (Pulau Mangkir Gadang/Besar, Pulau Mangkir Ketek/Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang) di Perbatasan Kabupaten Aceh Singkil (Provinsi Aceh) dengan Kabupaten Tapanuli Tengah (Provinsi Sumatera Utara). Forum ini diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan sebagai tindak lanjut dari beberapa surat yang dilayangkan oleh Gubernur Aceh, yang meminta untuk dilakukannya fasilitasi penyelesaian sengketa 4 pulau dan garis batas laut antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Hadir dalam acara tersebut Tim Pusat yang terdiri dari Kemenko Marves, ATR/BPN, Pushidrosal dan BIG. Sedangkan dari Tim Aceh dihadiri Asisten 1 Sekda Aceh, Karo Pemotda, Karo Hukum, Ka DKP, Katopdam IM & Kabid survey BPN Aceh serta Asisten 1 Sekda Aceh Singkil. Dan Tim Sumut dihadiri ...