Skip to main content

Yunardi Terpilih Sebagai Ketua PWI Aceh Selatan, Taufik Zass Mundur dari Pencalonan

“Ini adalah pilihan yang sulit, tapi saya harus mengambil keputusan itu. Terima kasih atas dukungan kawan-kawan dan dukungan dari luar PWI,” ujar Taufik Zass.

Tapaktuan – Yunardi M. Is, wartawan Harian Orbit, dipilih sebagai Ketua PWI Aceh Selatan periode 2023-2026 pada Konferensi III PWI Aceh Selatan yang berlangsung di Aula Dinas Pariwisata Aceh Selatan, Tapaktuan, Selasa (17/1/2023).

Konferensi ini dibuka oleh Bupati Aceh Selatan yang diwakili oleh Sekda Cut Syazalisma, S.STP.

Hadir pada kesempatan tersebut, unsur Forkopimda, kepala SKPK, pimpinan Bank Aceh dan BSI, para ketua ormas dan orsos, serta unsur Muspika Tapaktuan.

Pada seremoni pembukaan, disampaikan laporan oleh Ketua Panitia Pelaksana Yurisman, sambutan dari Ketua PWI Aceh Selatan periode 2019-2022, Zulmas, dan sambutan dari Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin.

Rangkaian acara diakhiri dengan foto bersama semua anggota PWI dengan Forkopimda dan tamu undangan.

Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran mengapresiasi peran pers dalam mewarnai dinamika pembangunan di kabupaten yang dipimpinnya, dan berharap kemitraan yang telah terbangun bisa terus ditingkatkan terutama dalam hal penyampaian informasi kepada masyarakat.

“Wartawan adalah mata dan telinga kami untuk segera bisa merespons barbagai persoalan di tengah masyarakat,” kata Tgk. Amran.

Sementara itu, Nasir Nurdin, Ketua PWI Aceh, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan kepada PWI Aceh Selatan. Dia berharap kerja sama yang telah terjalin akan terus berlanjut di masa depan.

“Mudah-mudahan sinergitas yang telah terbangun selama ini terus berlanjut dengan kepengurusan baru nantinya,” ucap Nasir.

Ketua PWI Aceh Selatan dua periode, Zulmas meminta maaf atas berbagai kekurangan selama kepemimpinannya.
“Semoga yang terpilih sebagai Ketua yang baru bisa membawa PWI Aceh Selatan ke arah yang lebih baik lagi nantinya,” ujar Zulmas.

Kejutan lain datang dari sidang pleno penjaringan bakal calon ketua PWI Aceh Selatan, di mana kandidat unggulan, Taufik Zass mundur dari daftar pencalonan. Namun, Yunardi M. Is dan Masluyuddin yang merupakan wartawan Harian Analisa tetap maju sebagai bakal calon.

Mundurnya Taufik Zass dari daftar pencalonan sebagai Ketua PWI Aceh Selatan menyisakan pertanyaan di benak anggota PWI Aceh Selatan. Namun, beberapa sumber menyebutkan bahwa pilihan mundur ini adalah karena keputusan kantor yang akan menugaskannya ke Kabupaten Aceh Barat Daya.

“Ini adalah pilihan yang sulit, tapi saya harus mengambil keputusan itu. Terima kasih atas dukungan kawan-kawan dan dukungan dari luar PWI,” ujar Taufik Zass.

Hasil akhir pemilihan yang dilakukan melalui voting tertutup menunjukkan bahwa Yunardi M. Is memperoleh lima suara, Masluyuddin tiga suara, dan satu suara lainnya rusak. Dengan hasil ini, Yunardi M. Is secara resmi dipilih sebagai Ketua PWI Aceh Selatan periode 2023-2026. (*)

Artikel Yunardi Terpilih Sebagai Ketua PWI Aceh Selatan, Taufik Zass Mundur dari Pencalonan pertama kali tampil pada Aceh Global News.



source https://www.acehglobalnews.com/daerah/yunardi-terpilih-sebagai-ketua-pwi-aceh-selatan-taufik-zass-mundur-dari-pencalonan/

Comments

Popular posts from this blog

H Marwan Resmi Dilantik sebagai Kakanmenag Kota Subulussalam

Subulussalam , AcehGlobalNews – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Subulussalam resmi dijabat H Marwan Z, SAg, MM setelah prosesi pelantikan di Aula Kanwil Kemenag Aceh, Kamis (17/11/2022). Prosesi pelantikan Marwan dan sejumlah pejabat di lingkungan Kanwil Kemenag Aceh dilakukan Menteri Agama RI yang diwakili Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal, SAg, MAg Saat dikonfirmasi, Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kemenag Kota Subulussalam, Jamhuri SHi membenarkan kabar tersebut. Dia mengucapkan selamat bertugas kepada Kakanmenag Kota Subulussalam yang baru dilantik. Menurutnya, penunjukan H Marwan sangat tepat. Pasalnya, H Marwan di Kemenag Kota Subulussalam bukan sosok baru. Kiprahnya dalam birokrasi terutama di Kemenag Kota Subulussalam sudah tidak diragukan. Berbagai jabatan pernah diembannya dengan sukses. “Penunjukkan beliau sangat tepat. Karier dan pengalaman beliau di birokrasi mumpuni. Kami ucapkan selamat bertugas kepada Kakanmenag yang baru saja dil...

Kemenko Polhukam Inisiasi Pertemuan Pemerintah Aceh dan Sumut Finalkan Status Empat Pulau

DENPASAR, AcehGlobalNews — Pemerintah Aceh Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi dalam Rangka Pembahasan Permasalahan Status Kepemilikan Empat Pulau (Pulau Mangkir Gadang/Besar, Pulau Mangkir Ketek/Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang) di Perbatasan Kabupaten Aceh Singkil (Provinsi Aceh) dengan Kabupaten Tapanuli Tengah (Provinsi Sumatera Utara). Forum ini diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan sebagai tindak lanjut dari beberapa surat yang dilayangkan oleh Gubernur Aceh, yang meminta untuk dilakukannya fasilitasi penyelesaian sengketa 4 pulau dan garis batas laut antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Hadir dalam acara tersebut Tim Pusat yang terdiri dari Kemenko Marves, ATR/BPN, Pushidrosal dan BIG. Sedangkan dari Tim Aceh dihadiri Asisten 1 Sekda Aceh, Karo Pemotda, Karo Hukum, Ka DKP, Katopdam IM & Kabid survey BPN Aceh serta Asisten 1 Sekda Aceh Singkil. Dan Tim Sumut dihadiri ...

Ini Besaran Pagu Dana Desa Tahun 2023 Per Gampong di Abdya

Blangpidie, AcehGobalNews – Alokasi Dana Desa (DD) yang akan digelontorkan pemerintah pusat untuk Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), mencapai hingga Rp 113 milyar. Angka tersebut menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya senilai Rp 111 milyar. Hal tersebut berdasarkan lampiran Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor: 201/PMK.07/2022, tentang pengelolaan dana desa yang diperoleh AcehGlobalNews, Sabtu (24/12/2022). Pada PMK tersebut, jumlah total pagu dana desa yang akan dikucurkan pemerintah pusat ke Kabupaten Abdya pada tahun 2023 sebesar Rp 113.155.818.000. Sementara tahun 2022, hanya sebesar Rp 111.846.686.000. Jumlah pagu dana desa dalam 152 desa (gampong) di Kabupaten Abdya pada lampiran PMK tersebut bervariasi mulai dari angka terkecil Rp 600 juta hingga Rp 1 milyar lebih per gampong. Penentuan jumlah dana desa dialokasikan secara merata dan berkeadilan berdasarkan alokasi dasar, alokasi afirmasi, alokasi kinerja dan alokasi formula. Alokas...