Skip to main content

Taman Kehati di Subulussalam Kini Lebih Indah

Subulussalam, AcehGlobalNews – Wajah Taman Kehati terletak di Desa Belegen Mulia, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam mengalami perubahan menjadi lebih indah dan asri.

Di lokasi terlihat pengunjung dari berbagai usia menyusuri kawasan taman kota yang diberi nama Taman Kehati tersebut sekedar bercengkrama bersama teman dan keluarga.

Rini, salah seorang pengunjung mengatakan semestinya pihak pengelola taman hendaknya menyediakan pengamanan mengingat ramainya pengunjung yang datang.

“Kita khawatir ada anak-anak muda disini malah berbuat maksiat dan mabuk mabukan, mengingat kota Subulussalam sudah dinobatkan sebagai kota santri,” katanya.

Taman Kehati di Subulussalam Kini Lebih Indah

Kepala Bidang Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Subulussalam, Ari menyampaikan revitalisasi sejumlah sarana dan prasarana akan terus dilakukan.

Terdapat jembatan gantung yang disebelahnya terlihat sebuah replika perahu yang menggambarkan kehidupan masyarakat Kota Subulussalam yang tidak terlepas dari jembatan dan perahu.

“Taman ini juga menyediakan area bermain. Revitalisasi ini menyerap anggaran sebesar Rp1,9 miliar bersumber dari DOKA 2022,” ujar Ari.

Taman Kehati di Subulussalam Kini Lebih Indah

Lebih lanjut Ari menyampaikan perlu biaya sebesar 2 Milyar lagi untuk merampungkan target revitalisasi ini. Pihaknya akan melakukan penambahan penanaman pohon dan penghijauan rumput.

Terkait retribusi parkir pihak DLHK Kota Subulussalam, sebut Ari menyerahkan kepada desa melalui pemuda setempat sebagai pengelola parkir bagi pengunjung, sekaligus menjaga keamanan di lokasi.

“Taman ini berkonsep green yang merepresentasikan Taman Kehati sebagai destinasi wisata ramah lingkungan,” tutupnya.[]



source https://www.acehglobalnews.com/berita/taman-kehati-di-subulussalam-kini-lebih-indah/

Comments

Popular posts from this blog

Cot Jeurat Raih Juara I Posyandu Terbaik Tingkat Kecamatan

“Alhamdulillah jumlah pengunjung posyandu semakin meningkat, rata-rata diatas 60 orang setiap bulannya,” sebut Syarifuddin. Blangpidie – Posyandu Desa Cot Jeurat, meraih juara I Posyandu terbaik Tahun 2022 di tingkat Puskesmas Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Penghargaan posyandu terbaik itu berupa piagam penghargaan yang diserahkan kepada Pemerintah Desa Cot Jeurat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 pada 15 Desember 2022 lalu. Keuchik Gampong (Kades) Cot Jeurat, Syarifuddin menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak Puskesmas yang telah memilih desanya sebagai penyelenggara kegiatan posyandu terbaik di Kecamatan Blangpidie. [Foto] Suasana kegiatan posyandu desa Cot Jeurat, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Jum’at (17/2/2023). (AcehGlobalNews/SALMAN) “Saya juga mengucapkan terimakasih kepada para Kader Posyandu dan PKK atas prestasi ini, semoga kita terus saling bahu membahu, berkerjasama menyukseskan kegiatan posyandu di desa agar menjad...

Kemenko Polhukam Inisiasi Pertemuan Pemerintah Aceh dan Sumut Finalkan Status Empat Pulau

DENPASAR, AcehGlobalNews — Pemerintah Aceh Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi dalam Rangka Pembahasan Permasalahan Status Kepemilikan Empat Pulau (Pulau Mangkir Gadang/Besar, Pulau Mangkir Ketek/Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang) di Perbatasan Kabupaten Aceh Singkil (Provinsi Aceh) dengan Kabupaten Tapanuli Tengah (Provinsi Sumatera Utara). Forum ini diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan sebagai tindak lanjut dari beberapa surat yang dilayangkan oleh Gubernur Aceh, yang meminta untuk dilakukannya fasilitasi penyelesaian sengketa 4 pulau dan garis batas laut antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Hadir dalam acara tersebut Tim Pusat yang terdiri dari Kemenko Marves, ATR/BPN, Pushidrosal dan BIG. Sedangkan dari Tim Aceh dihadiri Asisten 1 Sekda Aceh, Karo Pemotda, Karo Hukum, Ka DKP, Katopdam IM & Kabid survey BPN Aceh serta Asisten 1 Sekda Aceh Singkil. Dan Tim Sumut dihadiri ...