Skip to main content

Baitul Mal Abdya Umumkan Penerima Beasiswa Tahfidz Al Qur’an 2022

Blangpidie, Acehglobalnews — Baitul Mal Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), mengumumkan nama-nama santri asal daerah setempat yang menerima beasiswa tahfidz Al-Quran tahun 2022, Senin (18/11/2022).

Baitul Mal Abdya menjaring penerima beasiswa tahfidz Al Qur’an tersebut melalui seleksi yang diumumkan secara terbuka. Pendaftaran peserta dibuka secara online sejak 28 Oktober hingga 4 November 2022.

Tercatat 124 peserta ikut mendaftar secara online. Peserta merupakan para santri di Pondok Pesantren, TPA/TPQ, dan lembaga program tahfidz baik yang ada di dalam maupun luar daerah Abdya.

Selanjutnya, Baitul Mal Abdya melakukan seleksi administrasi, tercatat 113 peserta lulus verifikasi administrasi dan kemudian mengikuti seleksi kemampuan hafalan yang diselenggarakan di dua titik lokasi berbeda.

Untuk peserta dalam daerah Abdya dan sekitarnya, seleksi hafalan diadakan di Masjid Agung Baitul Ghaffur, Blangpidie pada tanggal 12-13 November 2022 dengan jumlah peserta sebanyak 61 santri.

Sementara, untuk para santri yang mondok di luar daerah yakni kota Banda Aceh, Aceh Besar dan sekitarnya, seleksi hafalan dilaksanakan di Anjungan Abdya, Komplek PKA Taman Ratu Safiatuddin Lampriet, Kota Banda Aceh.

Seleksi di lokasi Anjungan Abdya ini telah dilaksanakan pada tanggal 16-17 November 2022 dengan jumlah peserta sebanyak 52 santri.

Peserta dibagi menjadi tiga kategori yakni kategori hafalan juz 5 sampai 10, kategori hafalan juz 11 sampai 20, dan kategori hafalan juz 21 sampai 30 juz.

Baitul Mal Abdya menjaring penerima beasiswa tahfidz Al Qur’an berdasarkan kuota yang dibutuhkan di tahun 2022, yakni kategori 5-10 juz 38 orang, kategori 10-20 juz 18 orang dan kategori 20-30 juz 10 orang.

Dalam proses penjaringan penerima beasiswa tahfidz ini, Baitul Mal Abdya menggandeng dua orang penguji yang berkompeten dalam bidang hafalan Al-Qur’an dan tajwid, yakni Ustad Taufik Hidayat, LC dan Tgk Nyak Umar.

Untuk melihat nama-nama peserta yang lulus dan berhak menerima beasiswa tahfidz Al-Quran 2022 dari Baitul Mal Abdya ini dengan cara mendownload pengumuman hasil seleksi dibawah ini:

1. Pengumuman hasil seleksi beasiswa tahfidz kategori hafalan 5-10 juz.

2. Pengumuman hasil seleksi beasiswa tahfidz kategori hafalan 11-20 juz.

3. Pengumuman hasil seleksi beasiswa tahfidz kategori hafalan 21-30 juz. (*)



source https://www.acehglobalnews.com/daerah/baitul-mal-abdya-umumkan-penerima-beasiswa-tahfidz-al-quran-2022/

Comments

Popular posts from this blog

Cot Jeurat Raih Juara I Posyandu Terbaik Tingkat Kecamatan

“Alhamdulillah jumlah pengunjung posyandu semakin meningkat, rata-rata diatas 60 orang setiap bulannya,” sebut Syarifuddin. Blangpidie – Posyandu Desa Cot Jeurat, meraih juara I Posyandu terbaik Tahun 2022 di tingkat Puskesmas Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Penghargaan posyandu terbaik itu berupa piagam penghargaan yang diserahkan kepada Pemerintah Desa Cot Jeurat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 pada 15 Desember 2022 lalu. Keuchik Gampong (Kades) Cot Jeurat, Syarifuddin menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak Puskesmas yang telah memilih desanya sebagai penyelenggara kegiatan posyandu terbaik di Kecamatan Blangpidie. [Foto] Suasana kegiatan posyandu desa Cot Jeurat, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Jum’at (17/2/2023). (AcehGlobalNews/SALMAN) “Saya juga mengucapkan terimakasih kepada para Kader Posyandu dan PKK atas prestasi ini, semoga kita terus saling bahu membahu, berkerjasama menyukseskan kegiatan posyandu di desa agar menjad...

Kemenko Polhukam Inisiasi Pertemuan Pemerintah Aceh dan Sumut Finalkan Status Empat Pulau

DENPASAR, AcehGlobalNews — Pemerintah Aceh Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi dalam Rangka Pembahasan Permasalahan Status Kepemilikan Empat Pulau (Pulau Mangkir Gadang/Besar, Pulau Mangkir Ketek/Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang) di Perbatasan Kabupaten Aceh Singkil (Provinsi Aceh) dengan Kabupaten Tapanuli Tengah (Provinsi Sumatera Utara). Forum ini diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan sebagai tindak lanjut dari beberapa surat yang dilayangkan oleh Gubernur Aceh, yang meminta untuk dilakukannya fasilitasi penyelesaian sengketa 4 pulau dan garis batas laut antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Hadir dalam acara tersebut Tim Pusat yang terdiri dari Kemenko Marves, ATR/BPN, Pushidrosal dan BIG. Sedangkan dari Tim Aceh dihadiri Asisten 1 Sekda Aceh, Karo Pemotda, Karo Hukum, Ka DKP, Katopdam IM & Kabid survey BPN Aceh serta Asisten 1 Sekda Aceh Singkil. Dan Tim Sumut dihadiri ...