Skip to main content

Tanam 7.700 Mangrove, Pj Bupati Azwardi Apresiasi Kinerja Polres Aceh Utara

Aceh Utara, AcehGlobalNews.com — Penjabat (Pj) Bupati Aceh Utara, Azwardi, mengapresiasi kinerja dan kerja keras Polres daerah setempat terutama dalam memberikan pelayanan keamanan dan ketertiban bagi masyarakat (kambtibmas).

Apresiasi itu disampaikan Pj Bupati Azwardi, saat menghadiri acara pengukuhan peningkatan tipe Pospol Lapang menjadi Polsubsektor Lapang, Selasa (23/8/2022).

“Saya bangga dengan kenaikan status Pospol Lapang menjadi Pol Subsektor Lapang. Kedepan sebagai perpanjangan tangan Polres Aceh Utara dapat memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat lebih baik, efektif dan efisien,” ungkapnya.

Azwardi meminta kepada Kapolsubsektor Lapang beserta seluruh anggota agar dapat meningkatkan kinerjanya dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat untuk menciptakan Kamtibmas yang lebih baik.

“Segera lakukan konsolidasi, adaptasi yang intensif serta kembangkan inovasi dan kerjasama yang kreatif ke dalam maupun keluar guna menjalin hubungan yang baik dengan instansi Pemerintah dan TNI, serta tokoh masyarakat yang ada di daerah ini,” pesannya.

Sementara itu, Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal, SIK dalam kesempatan tersebut juga mengatakan, bahwa Polsubsektor membutuhkan proses untuk dapat menjadi Polsek.

Kapolres berharap, dengan dibangunnya Pol Subsektor Lapang ini, maka polisi dengan masyarakat bisa semakin dekat dan pelayanan kepolisian juga menjadi lebih mudah.

“Kami tetap semangat dan memberi pelayanan terbaik untuk masyarakat, kami yakin masyarakat di sini masih mencintai polisi,” tutur Kapolres.

Untuk itu, Kapolres AKBP Riza Faisal juga sangat mengharapkan dukungan dari tokoh masyarakat agar mendorong kinerja kepolisian ke arah yang lebih baik.

Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Azwardi bersama Forkopimda Aceh Utara juga melakukan kegiatan penanaman serentak 7.700 pohon mangrove di kawasan TPI Kuala Cangkoy, Kecamatan Lapang.

Kegiatan itu dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke–77.

Turut hadir, pejabat jajaran Forkopimda, anggota MPU Waled Muzakir, Kadis DLHK Teuku Cut Ibrahim, anggota DPRK Mulyadi Hanafiah, Muspika dan tokoh masyarakat setempat, serta para tamu undangan lainnya.(*)



source https://www.acehglobalnews.com/daerah/tanam-7-700-mangrove-pj-bupati-azwardi-apresiasi-kinerja-polres-aceh-utara/

Comments

Popular posts from this blog

Cot Jeurat Raih Juara I Posyandu Terbaik Tingkat Kecamatan

“Alhamdulillah jumlah pengunjung posyandu semakin meningkat, rata-rata diatas 60 orang setiap bulannya,” sebut Syarifuddin. Blangpidie – Posyandu Desa Cot Jeurat, meraih juara I Posyandu terbaik Tahun 2022 di tingkat Puskesmas Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Penghargaan posyandu terbaik itu berupa piagam penghargaan yang diserahkan kepada Pemerintah Desa Cot Jeurat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 pada 15 Desember 2022 lalu. Keuchik Gampong (Kades) Cot Jeurat, Syarifuddin menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak Puskesmas yang telah memilih desanya sebagai penyelenggara kegiatan posyandu terbaik di Kecamatan Blangpidie. [Foto] Suasana kegiatan posyandu desa Cot Jeurat, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Jum’at (17/2/2023). (AcehGlobalNews/SALMAN) “Saya juga mengucapkan terimakasih kepada para Kader Posyandu dan PKK atas prestasi ini, semoga kita terus saling bahu membahu, berkerjasama menyukseskan kegiatan posyandu di desa agar menjad...

Kemenko Polhukam Inisiasi Pertemuan Pemerintah Aceh dan Sumut Finalkan Status Empat Pulau

DENPASAR, AcehGlobalNews — Pemerintah Aceh Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi dalam Rangka Pembahasan Permasalahan Status Kepemilikan Empat Pulau (Pulau Mangkir Gadang/Besar, Pulau Mangkir Ketek/Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang) di Perbatasan Kabupaten Aceh Singkil (Provinsi Aceh) dengan Kabupaten Tapanuli Tengah (Provinsi Sumatera Utara). Forum ini diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan sebagai tindak lanjut dari beberapa surat yang dilayangkan oleh Gubernur Aceh, yang meminta untuk dilakukannya fasilitasi penyelesaian sengketa 4 pulau dan garis batas laut antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Hadir dalam acara tersebut Tim Pusat yang terdiri dari Kemenko Marves, ATR/BPN, Pushidrosal dan BIG. Sedangkan dari Tim Aceh dihadiri Asisten 1 Sekda Aceh, Karo Pemotda, Karo Hukum, Ka DKP, Katopdam IM & Kabid survey BPN Aceh serta Asisten 1 Sekda Aceh Singkil. Dan Tim Sumut dihadiri ...