Skip to main content

Dikerjakan September Ini, Ayah Wa Ajak Masyarakat Awasi Proyek Aspirasi Dewan

Aceh Utara, AcehGlobalNews.com — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh H. Ismail A Jalil, SE dari fraksi Partai Aceh (PA), mengajak semua masyarakat untuk selalu mengawasi setiap proyek pekerjaan yang bersumber dari aspirasi dewan.

Ajakan itu disampaikan oleh pria yang akrab disapa Ayah Wa itu, usai meninjau lokasi sejumlah titik jalan rusak di wilayah Aceh Utara, bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Aceh, Sabtu (27/8/2022).

H. Ismail A Jalil kepada awak media menjelaskan, peninjauan jalan bersama pihak Dinas Perkim Aceh itu merupakan usulan masyarakat yang di perjuangkan oleh dirinya di parlemen Aceh melalui dana aspirasi.

“Pembangunan jalan ini akan dikerjakan pada bulan September tahun 2022 ini di bawah Dinas Perkim Aceh dengan anggaran lebih kurang Rp 10 milyar,” ungkap Ayah Wa.

Karena itu, mantan Ketua DPRK Aceh Utara itu mengajak semua elemen masyarakat di Aceh Utara untuk selalu mengawasi pekerjaan jalan yang akan dikerjakan oleh pihak rekanan tersebut.

“Kita minta kepada segenap elemen masyarakat, agar selalu mengawasi setiap pekerjaan jalan yang di usulkan oleh masyarakat melalui aspirasinya agar kualitas jalan lebih bagus sesuai dengan harapan kita bersama dan nanti jalan yang dikerjakan sesuai RAB dan keinginan masyarakat,” harapnya.

Berdasarkan informasi, adapun jalan yang ditinjau oleh Ayah Wa ini diantaranya, meliputi Jalan Krueng Lingka Langkahan, Jalan Bantayan Langkahan, Jalan Buket Linteung Langkahan, Jalan Serkee Langkahan, dan Jalan SMA Matang Rubek Langkahan.

Sedangkan, untuk wilayah Kecamatan Tanah Jambo Aye, jalan yang di tinjau oleh Ayah Wa yaitu jalan Matang Serdang -Buket Rayeek, Jalan Tanjong Ara -Alue Mirah, Jalan Matang Drien – Biara Timur Jalan Biara Barat Ke Geulumpang Payong Baktiya.

Sementara untuk Kecamatan Seunuddon, yaitu jalan Matang Lada – Ulee Rubeek Barat serta di Kecamatan Baktiya yaitu Tanjong Geulumpang Buah.

Selain Dinas Perkim Aceh, peninjauan tersebut dilakukan Ayah Wa juga dengan mengajak Pegiat sosial masyarakat Akmal Daud, Ketua Forum Geusyik serta bersama tokoh masyarakat setempat lainnya.

Guna untuk mendampingi dirinya saat berkunjung kelapangan, dan tidak terlepas berkomunikasi dengan Abu Imum Mukim serta Kepala Desa setempat dalam Dapil wilayah pemilihanya. (*)



source https://www.acehglobalnews.com/daerah/dikerjakan-september-ini-ayah-wa-ajak-masyarakat-awasi-proyek-aspirasi-dewan/

Comments

Popular posts from this blog

Cot Jeurat Raih Juara I Posyandu Terbaik Tingkat Kecamatan

“Alhamdulillah jumlah pengunjung posyandu semakin meningkat, rata-rata diatas 60 orang setiap bulannya,” sebut Syarifuddin. Blangpidie – Posyandu Desa Cot Jeurat, meraih juara I Posyandu terbaik Tahun 2022 di tingkat Puskesmas Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Penghargaan posyandu terbaik itu berupa piagam penghargaan yang diserahkan kepada Pemerintah Desa Cot Jeurat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 pada 15 Desember 2022 lalu. Keuchik Gampong (Kades) Cot Jeurat, Syarifuddin menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak Puskesmas yang telah memilih desanya sebagai penyelenggara kegiatan posyandu terbaik di Kecamatan Blangpidie. [Foto] Suasana kegiatan posyandu desa Cot Jeurat, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Jum’at (17/2/2023). (AcehGlobalNews/SALMAN) “Saya juga mengucapkan terimakasih kepada para Kader Posyandu dan PKK atas prestasi ini, semoga kita terus saling bahu membahu, berkerjasama menyukseskan kegiatan posyandu di desa agar menjad...

Kemenko Polhukam Inisiasi Pertemuan Pemerintah Aceh dan Sumut Finalkan Status Empat Pulau

DENPASAR, AcehGlobalNews — Pemerintah Aceh Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi dalam Rangka Pembahasan Permasalahan Status Kepemilikan Empat Pulau (Pulau Mangkir Gadang/Besar, Pulau Mangkir Ketek/Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang) di Perbatasan Kabupaten Aceh Singkil (Provinsi Aceh) dengan Kabupaten Tapanuli Tengah (Provinsi Sumatera Utara). Forum ini diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan sebagai tindak lanjut dari beberapa surat yang dilayangkan oleh Gubernur Aceh, yang meminta untuk dilakukannya fasilitasi penyelesaian sengketa 4 pulau dan garis batas laut antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Hadir dalam acara tersebut Tim Pusat yang terdiri dari Kemenko Marves, ATR/BPN, Pushidrosal dan BIG. Sedangkan dari Tim Aceh dihadiri Asisten 1 Sekda Aceh, Karo Pemotda, Karo Hukum, Ka DKP, Katopdam IM & Kabid survey BPN Aceh serta Asisten 1 Sekda Aceh Singkil. Dan Tim Sumut dihadiri ...