Skip to main content

28 Remaja Putus Sekolah Binaan Dinsos Aceh Selesaikan Diklat di UPTD Jroh Naguna

Banda Aceh, AcehGlobalNews.com — Sebanyak 28 orang remaja putus sekolah binaan Dinas Sosial (Dinsos) Aceh berhasil menyelesaikan pendidikan dan pelatihan (diklat) keterampilan dasar yang difasilitasi Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Rumoh Sejahtera Jroh Naguna (RSJN) Dinsos Aceh.

Keberhasilan itu ditandai dengan ditutupnya secara resmi kegiatan pelatihan jurusan las dan sepeda motor angkatan ke-83 di halaman kantor UPTD RSJN, pada Jum’at, (26/8/2022) pagi kemarin.

Kepala UPTD RSJN, Drs. Saifullah, dalam laporannya mengatakan, tujuan utama diklat ini untuk memberikan bekal keahlian berupa skill atau keterampilan dasar bagi para remaja yang berasal dari keluarga kurang mampu di Aceh.

Diklat tersebut, tambahnya, merupakan salah satu bentuk pelayanan dan pembinaan yang diperuntukkan bagi para remaja putus sekolah agar kelak mampu menjalani hidupnya dengan penuh kemandirian.

“Hal ini merupakan bagian dari tanggung jawab Pemerintah melalui Dinas Sosial Aceh guna mewujudkan kesejahteraan sosial bagi warga masyarakat,” ujar Saifullah.

Karena itu, lanjut Saifullah, para remaja atau siswa yang dibina di UPTD selama ini diberikan pelatihan agar kemudian bisa bersaing saat masuk di dunia kerja pasca pendidikan dan pelatihan.

“Harapan kita setelah dari sini (UPTD) kehidupan remaja binaan jadi lebih mapan dimasa yang akan datang. Sehingga juga sinergi dengan program Pemerintah untuk menurunkan jumlah pengangguran dan menekan angka kemiskinan di Aceh,” tuturnya.

Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Sosial Aceh, Dr. Yusrizal, M.Si. Dalam sambutannya, Yusrizal mengajak para siswa agar senantiasa bersyukur terhadap kegiatan pelatihan yang telah diikuti selama ini.

Menurutnya, waktu yang di korbankan untuk mengikuti pelatihan tidak boleh di sia-siakan. Selama 110 hari masa pendidikan bukan lah waktu yang singkat, karena itu, Yusrizal berharap kepada para siswa supaya memanfaatkan ilmu yang diterima dengan sebaik-baiknya, terutama dengan cara mempraktekkan saat kembali ke daerah masing-masing.

“Ananda para peserta bukan orang biasa, melainkan orang-orang terpilih yang mendapatkan fasilitas pelatihan ini. Sementara banyak orang diluar sana yang ingin dilatih serupa dan tanpa biaya, oleh karena itu pergunakanlah dengan baik keterampilan yang didapat ini,” pesan Yusrizal.

“Jadi, tiba di kampung nanti ananda langsung cari lokasi kerja. Carilah tempat kerja yang terbaik, hebat, besar dan sudah maju, agar keahlian yang telah di asah selama ini semakin berkembang di sana,” timpalnya.

Lebih lanjut Orang nomor satu di Dinsos itu juga mengingatkan, kunci sukses dalam melakukan suatu pekerjaan dimulai dari melatih mindset (pola pikir) diri sendiri terlebih dahulu. Pola pikir dan cara pandang yang kuat akan menghasilkan energi serta semangat yang besar terhadap apa yang kita lakukan.

“Tidak ada guna bebagai ilmu jika mindset tidak kuat, apa yang ada dalam minset kita, itulah yang akan mucul, berupa sikap dan perilaku. Jadi tanamlah mindset sukses agar tumbuh menjadi orang yang tangguh dan sukses,” tegasnya Yusrizal

Dalam penutupan kegiatan tersebut turut dilakukan penyerahan paket alat kerja toolkit bagi para peserta jurusan las, diantaranya travo las, extroda, mesin gerinda, mesin bor tangan dan alat sejenis. Sedangkan, untuk jurusan perbengkelan atau sepeda motor menerima perlengkapan kompresor portable, tool box, obeng, set kunci serta alat pendukung lainnya.

Hadir sejak awal mengikuti seremonial acara yang berlangsung pukul 10.00 WIB, Kasubbag tata usaha, Nelly Heryani, S.Sos, MM, Kasi Pelayanan dan Penyantunan, Abdul Wahab, S.Sos, M.Si, dan Kepala Seksi Pembinaan, Azman, S.Sos beserta seluruh peserta binaan dan ASN dilingkup UPTD RSJN.(*)



source https://www.acehglobalnews.com/daerah/28-remaja-putus-sekolah-binaan-dinsos-aceh-selesaikan-diklat-di-uptd-jroh-naguna/

Comments

Popular posts from this blog

H Marwan Resmi Dilantik sebagai Kakanmenag Kota Subulussalam

Subulussalam , AcehGlobalNews – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Subulussalam resmi dijabat H Marwan Z, SAg, MM setelah prosesi pelantikan di Aula Kanwil Kemenag Aceh, Kamis (17/11/2022). Prosesi pelantikan Marwan dan sejumlah pejabat di lingkungan Kanwil Kemenag Aceh dilakukan Menteri Agama RI yang diwakili Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal, SAg, MAg Saat dikonfirmasi, Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kemenag Kota Subulussalam, Jamhuri SHi membenarkan kabar tersebut. Dia mengucapkan selamat bertugas kepada Kakanmenag Kota Subulussalam yang baru dilantik. Menurutnya, penunjukan H Marwan sangat tepat. Pasalnya, H Marwan di Kemenag Kota Subulussalam bukan sosok baru. Kiprahnya dalam birokrasi terutama di Kemenag Kota Subulussalam sudah tidak diragukan. Berbagai jabatan pernah diembannya dengan sukses. “Penunjukkan beliau sangat tepat. Karier dan pengalaman beliau di birokrasi mumpuni. Kami ucapkan selamat bertugas kepada Kakanmenag yang baru saja dil...

Kemenko Polhukam Inisiasi Pertemuan Pemerintah Aceh dan Sumut Finalkan Status Empat Pulau

DENPASAR, AcehGlobalNews — Pemerintah Aceh Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi dalam Rangka Pembahasan Permasalahan Status Kepemilikan Empat Pulau (Pulau Mangkir Gadang/Besar, Pulau Mangkir Ketek/Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang) di Perbatasan Kabupaten Aceh Singkil (Provinsi Aceh) dengan Kabupaten Tapanuli Tengah (Provinsi Sumatera Utara). Forum ini diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan sebagai tindak lanjut dari beberapa surat yang dilayangkan oleh Gubernur Aceh, yang meminta untuk dilakukannya fasilitasi penyelesaian sengketa 4 pulau dan garis batas laut antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Hadir dalam acara tersebut Tim Pusat yang terdiri dari Kemenko Marves, ATR/BPN, Pushidrosal dan BIG. Sedangkan dari Tim Aceh dihadiri Asisten 1 Sekda Aceh, Karo Pemotda, Karo Hukum, Ka DKP, Katopdam IM & Kabid survey BPN Aceh serta Asisten 1 Sekda Aceh Singkil. Dan Tim Sumut dihadiri ...

Ini Besaran Pagu Dana Desa Tahun 2023 Per Gampong di Abdya

Blangpidie, AcehGobalNews – Alokasi Dana Desa (DD) yang akan digelontorkan pemerintah pusat untuk Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), mencapai hingga Rp 113 milyar. Angka tersebut menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya senilai Rp 111 milyar. Hal tersebut berdasarkan lampiran Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor: 201/PMK.07/2022, tentang pengelolaan dana desa yang diperoleh AcehGlobalNews, Sabtu (24/12/2022). Pada PMK tersebut, jumlah total pagu dana desa yang akan dikucurkan pemerintah pusat ke Kabupaten Abdya pada tahun 2023 sebesar Rp 113.155.818.000. Sementara tahun 2022, hanya sebesar Rp 111.846.686.000. Jumlah pagu dana desa dalam 152 desa (gampong) di Kabupaten Abdya pada lampiran PMK tersebut bervariasi mulai dari angka terkecil Rp 600 juta hingga Rp 1 milyar lebih per gampong. Penentuan jumlah dana desa dialokasikan secara merata dan berkeadilan berdasarkan alokasi dasar, alokasi afirmasi, alokasi kinerja dan alokasi formula. Alokas...