Skip to main content

20 Keuchik di Blangpidie Kompak Hadiri Upacara HUT RI ke-77

Blangpidie, AcehGlobalNews.com — Sebanyak 20 orang Keuchik (kepala desa) dalam Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), tampak kompak saat menghadiri upacara HUT RI ke-77 di lapangan persada Blangpidie, Rabu (17/8/2022).

Kekompakan itu terlihat saat 20 orang Keuchik yang dikomandoi oleh Camat Blangpidie, Krisnur SP berfoto bersama mengenakan seragam kebesaran berwarna putih di lapangan persada.

Foto tersebut diambil setelah para Keuchik mengikuti seluruh rangkaian upacara HUT RI ke-77 di lapangan persada Blangpidie, Abdya yang digelar sejak pukul 08.00 WIB hingga selesai.

Salah seorang Keuchik, Maidi S.Sy (33) saat dihubungi AcehGlobalNews.com usai upacara, mengharapkan agar dua puluh Keuchik di kecamatan Blangpidie itu terus selalu kompak dalam situasi apapun.

“Alhamdulillah, hari ini pada upacara peringatan HUT RI ke-77, semua rekan-rekan Keuchik di Blangpidie sangat kompak dan tetap bersatu baik dalam keadaan suka maupun duka,” ujar Maidi.

Keuchik Gampong Lhung Asan itu, mengungkapkan selama hampir tiga bulan dirinya menjabat sebagai orang nomor satu di Desa, ia sangat bahagia dan senang melihat kekompakan para Keuchik di Blangpidie yang kian terus terpupuk dan terbina.

Selain itu, Maidi juga menyebutkan, bahwa setiap hari Senin, atas instruksi Camat Blangpidie, ke-dua puluh Keuchik tersebut selalu mengikuti apel pagi bersama ASN yang berlangsung di halaman kantor kecamatan setempat.

“Semoga kekompakan para Keuchik di Blangpidie ini terus terjalin silaturahimnya, terutama sekali dalam melakukan pergerakan-pergerakan positif untuk membawa kemajuan bagi setiap gampong yang dipimpin,” pintanya.

Meskipun demikian, pada upacara HUT RI ke-77 kali ini, Maidi juga mengaku kesal, sebab air minum mineral kurang tersedia oleh panitia, sehingga membuat para peserta upacara banyak yang kehausan.

“Saya sekedar menyarankan kedepan panitia HUT juga harus lebih siaga dalam menyediakan air minum mineral. Jangan setelah upacara, peserta dibiarkan kehausan, sebab banyak peserta yang langsung bubar lantaran tidak mendapatkan air minum,” tutur Maidi.(*)



source https://www.acehglobalnews.com/daerah/20-keuchik-di-blangpidie-kompak-hadiri-upacara-hut-ri-ke-77/

Comments

Popular posts from this blog

Cot Jeurat Raih Juara I Posyandu Terbaik Tingkat Kecamatan

“Alhamdulillah jumlah pengunjung posyandu semakin meningkat, rata-rata diatas 60 orang setiap bulannya,” sebut Syarifuddin. Blangpidie – Posyandu Desa Cot Jeurat, meraih juara I Posyandu terbaik Tahun 2022 di tingkat Puskesmas Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Penghargaan posyandu terbaik itu berupa piagam penghargaan yang diserahkan kepada Pemerintah Desa Cot Jeurat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 pada 15 Desember 2022 lalu. Keuchik Gampong (Kades) Cot Jeurat, Syarifuddin menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak Puskesmas yang telah memilih desanya sebagai penyelenggara kegiatan posyandu terbaik di Kecamatan Blangpidie. [Foto] Suasana kegiatan posyandu desa Cot Jeurat, Kecamatan Blangpidie, Abdya, Jum’at (17/2/2023). (AcehGlobalNews/SALMAN) “Saya juga mengucapkan terimakasih kepada para Kader Posyandu dan PKK atas prestasi ini, semoga kita terus saling bahu membahu, berkerjasama menyukseskan kegiatan posyandu di desa agar menjad...

Kemenko Polhukam Inisiasi Pertemuan Pemerintah Aceh dan Sumut Finalkan Status Empat Pulau

DENPASAR, AcehGlobalNews — Pemerintah Aceh Bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menghadiri Forum Koordinasi dan Konsultasi dalam Rangka Pembahasan Permasalahan Status Kepemilikan Empat Pulau (Pulau Mangkir Gadang/Besar, Pulau Mangkir Ketek/Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang) di Perbatasan Kabupaten Aceh Singkil (Provinsi Aceh) dengan Kabupaten Tapanuli Tengah (Provinsi Sumatera Utara). Forum ini diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan sebagai tindak lanjut dari beberapa surat yang dilayangkan oleh Gubernur Aceh, yang meminta untuk dilakukannya fasilitasi penyelesaian sengketa 4 pulau dan garis batas laut antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Hadir dalam acara tersebut Tim Pusat yang terdiri dari Kemenko Marves, ATR/BPN, Pushidrosal dan BIG. Sedangkan dari Tim Aceh dihadiri Asisten 1 Sekda Aceh, Karo Pemotda, Karo Hukum, Ka DKP, Katopdam IM & Kabid survey BPN Aceh serta Asisten 1 Sekda Aceh Singkil. Dan Tim Sumut dihadiri ...